Hedonisme, Komplikasi Buruk Idaman Generasi Muda oleh Eza Ahim Iki pada 23 Juli 2012 pukul 14:35 · Berasal dari kata Yunani hÄ“donismos yang akarnya adalah hẽdonẽ (nikmat/enak), hedonisme berkembang menjadi sebuah paham yang beranggapan bahwa kebenaran yang sesungguhnya dituju dan seharusnya diraih tiada lain dan tiada bukan adalah kenikmatan dan kesenangan semata. Dalam kacamata hedonism, manusia betul – betul menjadi manusia ketika ia berhasil melampaui rasa sakit, kecewa sedih dan rasa – rasa negative lainnya dengan pencapaian kenikmatan dan kesenangan setinggi – tingginya, sehingga perasaan – perasaan buruk yang dirasakan menjadi hilang karena kesenangan dan kenikmatan yang didapatkan jauh lebih besar dan kuat dibandingkan dengan apa yang telah diderita. Menarik untuk dicermati, bahwa hedonisme ini pada dasarnya tidak memiliki asas konsep yang kuat jika kita hanya melihat pada argument dasar pain versus pleasure. Karena hedonisme sebagai sebuah kon
Terbangun suatu malam karna mimpi yang aneh. dan sebuah suara yang tampaknya mengajakku berbicara. bagaikan sungai bawah tanah di tempat yang jauh. aku bangkit dan bertanya;apa yang kau inginkan dariku? -Arnulf Overland-